Persipura Tak Buru-buru Rekrut Pemain Baru

JAYAPURA- Niat pelatih Persipura Jacksen F Tiago untuk segera mendapatkan pemain buruan tampaknya gagal, pasalnya pemain yang jadi incaran enggan bermain di Papua. Selain itu pemain yang bersangkutan mempunyai kekhawatiran dirinya bakal kalah bersaing dengan pemain Persipura lainnya.
Nah, karena pemain yang jadi incarannya itu gagal direkrut maka pelatih asal Brazil ini tidak akan terburu-buru mengambil pemain, sebab jika mengambil alternatif pemain lain kemungkinan bisa jadi bumerang atau sia-sia mengambil pemain tersebut.
"Kami tidak buru-buru mengambil pemain, manajemen sudah meminta kami untuk memaksimalkan yang ada karena tim ini cukup solid, sejauh ini yang saya tahu dalam transfer jeda kompetisi pemain yang pindah itu yang tidak dibutuhkan atau jadi pemain buangan kami tidak mau yang seperti itu" jelasnya semalam.
"Jika memang sampai Januari tidak dapat pemain kami akan cari pemain dari Papua atau Persipura U-21 saja," tambahnya.
Tapi menurut Jacksen kelemahannya adalah untuk bergabung dengan tim senior maka pemain yang bersangkutan butuh proses, jam terbang dan sebagainya padahal dirinya membutuhkan pemain yang siap.
"Saya akui Papua gudangnya sepakbola handal, banyak pemain yang berbakat, tapi jika bergabung di tengah musim maka dikhawatirkan pemain itu tidak siap, dia pasti butuh proses sedangkan pemain yang dicari adalah mereka yang siap main," tandasnya.
Ditegaskan Jecko, tambahan pemain yang diminta bukan karena Persipura kekurangan stok pemain atau kebutuhan yang urgen, tapi pertimbangannya adalah akumulasi kartu dan Copa, selain itu kompetisi di Liga masih membutuhkan setengah musim lagi sehingga jika ditengah jalan Persipura menemui problem maka hal itu bisa diatasi.
Kepada Cenderawasih Pos semalam, Jacksen mengutarakan dalam memasuki transfer window ini banyak pemain yang melamar ke Persipura namun dirinya merasa kurang sreg, pasalnya dia menilai pemain yang melamar sudah tidak dalam top performancenya lagi. Diantara mereka yang melamar cukup akrab ditelinga bolamania seperti Firmansyah, Sunar Sulaiman, Nova Harianto, Haryanto, dan Gangga Mudana. " Masih banyak lagi tapi menurut saya mereka kurang pas, saya melihat masa keemasan mereka sudah menurun," jelasnya. (wen)